Minggu, 03 Oktober 2010

blog 1

ini  adalah blog saya
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1  Latar belakang
Penyajian data sering kali digunakan dalam suatu instansi atau lembaga.untuk mengolah suatu data yang terdapat dalam instansi atau lembaga tersebut. Dimana terdapat banyak data yang harus diolah dengan singkat dan mudah dipahami. Maka dari itu penyajian data dapat dilakukan dalam bentuk table,grafik, dan bahkan berupa gambar sesuai dengan maksud meringkas data tersebut agar mudah dipahami,Tabel bermaksut untuk merangkum sejumlah data yang saling berhubungan antar satu dengan yang lain .(DR.Hadari Nawawi;209)menjelaskan dengan mengunakan table sejumlah data dapat dihimpun sehingga lebih mudah dipahami ,berbeda dengan kalau data itu disajikan dalam bentuk kalimat-kalimat ,Oleh karena itu tabel sebagai salah satu bentuk statistic distritip harus kompak,dalam arti menampung seluruh data yang hendak dikantongi dan dapat memperjelas hubungan antara data yang satu dengan yang lain.

            Disamping penggunaan tabel,untuk menyajikan sejumlah data secara kompak dapat dipergunakan juga dalam bentuk diagramselain itu untuk menghimpun data atau informasi secara kompak dapat dipergunakan juga dalam bentuk gambar .
            Peermasalaan-permasalaan seperti ini akan coba kita kupas dengan mengajukan beberapa rumusan masalah.Sehingga kita akan mengerti cara menyajikan data dengan ringkas dan mudah untuk dipahami.

1.2              Rumusan masalah
Dari paparan latar belakang masalah tersebut kita dapat menarik beberapa rumusan masalah,sebagai berikut.
1.Bagaimana cara mengolah dan menyajikan data agar mudah dipahami?
2.Bagaimana cara penulisan tabel,diagramdan gambar?

1.3              Tujuan
1          .Langkah-langkah dalam penulisan tabel,diagram dan gambar
2          Cara mengolah data agar mudah dipahami
3          Menyajikan data dalam bentuk tabel, diagram dan gambar.

2.3              Penulisan Gambar

2.3.1        Pengertian gambar
Gambar adalah lambang-lambang tertentu yang dipergunakan untuk menghimpun data atau informasi secara kompak,termasuk didalamnya terdapat skema dan bagan.Setiap gambar harus diberi nomer urut tersendiri dengan mencantumkan setelah perkataan GAMBAR….(nomer urut masing-masing)dibagian bawah.Nomer urut mempergunakan angka biasa .judulnya dicantumkan dibawah perkataan tersebut dengan kapitulisasi.
            Dalam pembuatan gambar bilamana sifatnya mengutip dari suatu sumber, maka perlu dicantumkan juga dari mana diperoleh .sebagaimana pembuatan tabel ,pembuatan gambar harus disesuaikan besarnya dengan ruang ketikan pada halaman yang tersedia
.
2.3.2        Cara pembuatan gambar
1                    Gambar selalu ditulis dalam halaman terpisah dari teks
2                    Gambar diberi nomer urut mengikuti angka arab
3                    Setiap gambar diketik dalam halaman terpisah
4                    Perhatikan dulu format yang ada pada contoh artikel terbaru
5                    Judul gambar dapat berupa satu kalimat atau lebih
6                    Judul gambar diletakkan dibawah gambar dan diawali oleh hurup capital serta diakhiri dengan titik.
7                    Judul gambar biasanya ditulis terpisah dari gambar
8                    Gambar biasanya dibaca dari bawah keatas
9                    Setiap gambar biasanya mempunyai symbol untuk itu,setiap symbol harus diberikan keterangan.ukuran symbol dan keterangannya harus proporsional dengan ukuran gambar dan dapat dibaca dengan jelas
10                Setiap gambar yang terdapat dalam tulisan harus dirujuk didalam teks.